Women In Engineering Talk jilid 1

Setelah pemaparan materi yang diberikan oleh bu Tania Meidiana, sesi pemaparan materi dilanjutkan oleh bu prillia aufa adriani yang mana beliau saat ini bekerja di petronas sebagai Resevoir geophysicts. Pada kesempatan ini bu Prillia lebih menjelaskan tentang gambaran prospek kerja untuk wanita di minya dan gas itu seperti apa.

Bu Prillia memaparkan bahwa di selurih dunia sekarang perempuan bekerja dibidang minyak dan gas bumi cuma 22% yang mana 27% nya itu berkerja ditingkat dasar, 17% di eksekutif senior dan 1% ceo. Dari dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi jabatannya maka kesempatan yang dimiliki akan semakin sedikit. Tantangan seorang wanita bekerja di dalam adalah pertama itu presepsi(preception) yang ada. Salah satu persepsi nya itu adalah laki-laki dirasa lebih kompeten daripada perempuann. Nah disini kita harus membutikan bahwa kita sebagai perempuan juga bisa bekerja sama baik seperti seorang laki-laki bekerja. Tantangan kedua yaitu self-doubt(meragukan diri). Hal ini dipengaruhi dari tantangan pertama karena perempuan merasa tidak bisa berkerja di teknik, lalu merasa tidak dbutuhkan di teknik dibandingkan laki-laki. Setelah kita sebagai perempuan harus dihadapi dengan 2 tantangan itu, datanglah satu tantangan lagi yaitu Difficult to be heard. Karena sudah ada presepsi perempuan lebih kompeten terus meragukan diri sendiri maka jadi kita sebagai perempuan takut untuk menyampaikan pendapat dan tidak didengarkan pendapatnya.

Dari situ bu prillia mengatakan kita lah yang bertanggungjawab atas tantangan dan propek lapangan kerja yang ada bagi perempuan itu sendiri. Kita harus bisa mengotrol hati, pemikiran dan aksi. Selain itu kalian sebagai wanita juga pasti selalu mempunyai kesempatan. Tapi walaupun itu balik ke diri kita tapi kita tidak harus merasa sendiri karena kalian sebagai wanita pasti akan memiliki dukungan juga dari perempuan yang sudah bekerja, partner dan orang lainnya.

Setelah pemaparan materi yang berharga dari kedua pembicara, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Pada berlangsung cukup lama karena cukup banyak nya pertanyaan yang dilakukan oleh peserta. Setelah itu baru ditutup dengan sesi dokumentasi.

Divisi Pusat Data
Departemen Media Informasi dan Komunikasi
BPH HMTG MAYAPADA 2020/2021

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *